Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry. Lorem Ipsum has been the industry's standard dummy text ever since the 1500s, when an unknown printer took a galley of type and scrambled it to make a type specimen book. It has survived not only five centuries, but also the leap into electronic typesetting, remaining essentially unchanged. It was popularised in the 1960s with the release of Letraset sheets containing Lorem Ipsum passages, and more recently with desktop publishing software like Aldus PageMaker including versions of Lorem Ipsum.

Blogger templates

Saturday 3 December 2011

Pedoman

Roda waktu tak pernah menunggu Pergi terus berlalu Segala dosa segala belenggu Sesal menikam jiwa kuhiba, terasa KebesaranMu… Lantas kutadah, berdoa Tuhan berikan pedoman Tunjukkan aku arah jalan yang kau redhai Tuhan berikan pedoman Dan bila kumenjauh, Kembali ke pangkal jalan Cahaya rahmatMu menyinar bahagia Syukur hatiku rasa Bergetar tubuh kusebut namaMu Yang Maha Esa, Maha Pengasih Penyayang KurniaanMu lantas kusujud, bersyukur Tuhan berikan pedoman Tunjukkan aku arah, jalan yang kau redhai Tuhan berikan pedoman Dan bila kumenjauh, Kembali ke pangkal jalan Oooooooooooo…… Biar pedoman ini Berkekalan dihati, selamanya Pengubat jiwa, penyinar bahagia Inilah kasih yang kita damba Tuhan berikan pedoman Tunjukkan aku arah Jalan yang kau redhai Tuhan berikan pedoman Dan bila kumenjauh, Kembali ke pangkal jalan Roda waktu tak pernah menunggu Pergi terus berlalu Segala dosa segala belenggu Sesal menikam jiwa kuhiba, terasa KebesaranMu… Lantas kutadah, berdoa Tuhan berikan pedoman Tunjukkan aku arah jalan yang kau redhai Tuhan berikan pedoman Dan bila kumenjauh, Kembali ke pangkal jalan Cahaya rahmatMu menyinar bahagia Syukur hatiku rasa Bergetar tubuh kusebut namaMu Yang Maha Esa, Maha Pengasih Penyayang KurniaanMu lantas kusujud, bersyukur Tuhan berikan pedoman Tunjukkan aku arah, jalan yang kau redhai Tuhan berikan pedoman Dan bila kumenjauh, Kembali ke pangkal jalan Oooooooooooo…… Biar pedoman ini Berkekalan dihati, selamanya Pengubat jiwa, penyinar bahagia Inilah kasih yang kita damba Tuhan berikan pedoman Tunjukkan aku arah Jalan yang kau redhai Tuhan berikan pedoman Dan bila kumenjauh, Kembali ke pangkal jalan Roda waktu tak pernah menunggu Pergi terus berlalu Segala dosa segala belenggu Sesal menikam jiwa kuhiba, terasa KebesaranMu… Lantas kutadah, berdoa Tuhan berikan pedoman Tunjukkan aku arah jalan yang kau redhai Tuhan berikan pedoman Dan bila kumenjauh, Kembali ke pangkal jalan Cahaya rahmatMu menyinar bahagia Syukur hatiku rasa Bergetar tubuh kusebut namaMu Yang Maha Esa, Maha Pengasih Penyayang KurniaanMu lantas kusujud, bersyukur Tuhan berikan pedoman Tunjukkan aku arah, jalan yang kau redhai Tuhan berikan pedoman Dan bila kumenjauh, Kembali ke pangkal jalan Oooooooooooo…… Biar pedoman ini Berkekalan dihati, selamanya Pengubat jiwa, penyinar bahagia Inilah kasih yang kita damba Tuhan berikan pedoman Tunjukkan aku arah Jalan yang kau redhai Tuhan berikan pedoman Dan bila kumenjauh, Kembali ke pangkal jalan

0 comments:

Post a Comment